Pantun ialah jenis puisi lama yang setiap baitnya terdiri dari empat baris, memiliki sampiran, dan isi serta sangat luas dikenal dalam bahasa-bahasa Nusantara. Selain itu pantun juga mempunyai sebuah hukum dan ketentuan yang mengikat.
Pantun terdiri atas empat baris, berirama silang (a-b-a-b), disusun dengan irama yang indah, dan memiliki makna yang penting. Pantun termasuk karya yang mampu menghibur sekaligus menegur. Pantun merupakan ungkapan perasaan dan pikiran yang disusun dengan kata-kata indah, sehingga sangat menarik untuk didengar atau dibaca. Pantun menjadi ciri khas bangsa Indonesia dalam mendidik dan memberikan hal-hal yang bermanfaat
Nasihat bagi masyarakat secara umum mampu dilakukan melalui aneka macam media mirip melalui slogan. Selain itu, pesan yang tersirat mampu disampaikan melalui pantun mirip contoh berikut.
Indahnya persahabatan
Saling menjaga dan menghormati
Jagalah kesehatan badan
Jangan sampai mengobati
Ayo Mengamati
Masih ingatkah kau dengan bagian-bagian pantun? Untuk menguji ingatanmu, kerjakan peran berikut. Perhatikan pantun berikut ini!
Kacang goreng yummy dimakan
Kue tape diberi ragi
Kalau tembok sudah dibersihkan
Jangan ada coretan lagi
Jenis Pantun | Jumlah Bait | Jumlah Baris | Baris Sampiran | Baris Isi Pantun |
---|---|---|---|---|
Pantun Nasehat | 1 | 4 | Kacang goreng enak dimakan Kue tape diberi ragi |
Kalau tembok sudah dibersihkan Jangan ada coretan lagi |
Makan durian satu bertiga
Sedap nikmat dibagi rata
Jikalau rajin berolah raga
Sehat kuatlah tubuh kita
Jenis Pantun | Jumlah Bait | Jumlah Baris | Baris Sampiran | Baris Isi Pantun |
---|---|---|---|---|
Pantun Nasehat | 1 | 4 | Makan durian satu bertiga Sedap nikmat dibagi rata |
Jikalau rajin berolah raga Sehat kuatlah badan kita |
Pantun nasihat ialah pantun yang isinya berupa hikmah/ amanat yang akan disampaikan biasanya berupa permintaan kebaikan / menasehati sesuatu dan juga memahami hikmah yang ada di isi pantun.
Perhatikan teladan pantun berikut!
Memang indah bunga selasih
Selasih bunga tanpa getah
Lingkungan asri juga higienis
Belajarnya nyaman hatinya betah
Berdasarkan pantun di atas mampu dijelaskan sebagai berikut.
1. Pantun memiliki satu bait yang terdiri atas 4 baris.
2. Suku kata pada setiap baris secara urutan berjumlah 9, 9, 10, dan 11.
3. Setiap baris terdiri atas 4 kata.
4. Baris yang memberikan sampiran ialah:
Memang indah bunga selasih (baris pertama)
Selasih bunga tanpa getah (baris kedua)
5. Baris yang menunjukkan isi yaitu:
Lingkungan asri juga higienis (baris ketiga)
Belajarnya nyaman hatinya betah (baris keempat)
6. Pantun bersajak a-b-a-b.
7. Pantun di atas termasuk jenis pantun pesan yang tersirat.
Ayo Menulis
Berdasarkan uraian di atas, coba tuliskan kembali bagian-bagian dari pantun dan ciri-ciri pantun. Tuliskan dalam kolom berikut!
A. Bagian-bab Pantun
Pantun memiliki dua pokok struktur utama, ialah sampiran dan isi.
- Sampiran biasanya adalah 2 larik (baris dikala dituliskan) yang umumnya berisi hal-hal yang bersifat umum.
- Jantung pantun berada pada dua larik terakhir yang dikenal sebagai isi pantun. Pesan-pesan pada pantun melekat pada kedua larik terakhir.
B. Ciri-ciri Pantun
Salah satu jenis puisi usang yang masih terkenal dan banyak digunkan hingga kini ini yaitu pantun.Pantun memiliki ciri-ciri sebagai berikut
- Pantun bersajak a-b-a-b.
- Satu bait terdiri atasempat baris.
- Tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata.
- Terdapat sampiran pada dua baris pertama dan isi pada dua baris berikutnya
Ayo Mencoba
Kamu telah memahami bagian-bab dan ciri-ciri pantun. Kamu juga tahu perihal jenis-jenis pantun. Nah kini, coba kamu buat pantun minimal satu bait dengan susunan minimal 4 baris. Tema pantun yaitu menjaga kesehatan tubuh. Buatlah pantun dalam kolom berikut!
No | Ciri Pantun | Penjelasan |
---|---|---|
1 | Pantun bersajak a–b–a–b | Minum teh selagi hangat (t) Sambil ngemil boleh juga (a) Hendaklah kita selalu ingat (t) Kesehatan sangatlah berharga (a) |
2 | Satu bait terdiri atas empat baris | Baris 1 :Minum teh selagi hangat Baris 2 :Sambil ngemil boleh juga Baris 3 :Hendaklah kita selalu ingat Baris 4 :Kesehatan sangatlah berharga |
3 | Tiap baris terdiri atas 8 hingga 12 suku kata. | Mi-num teh se-la-gi ha-ngat (8 suku kata) Sam-bil nge-mil bo-leh ju-ga (8 suku kata) Hen-dak-lah ki-ta se-la-lu i-ngat (10 suku kata) Ke-se-hat-an sa-ngat-lah ber-har-ga (10 suku kata) |
4 | Dua baris pertama yakni sampiran dan dua baris berikutnya adalah isi pantun. |
Minum teh selagi hangat (sampiran) Sambil ngemil boleh juga(sampiran) Hendaklah kita selalu ingat(isi) Kesehatan sangatlah berharga(isi) |